Sangat penting untuk melindungi bisnis Anda dengan keamanan internet yang kuat.

 

Kejahatan dunia maya sekarang tidak hanya menargetkan perusahaan besar dan pemerintah, tetapi juga pengguna biasa. Mereka melakukan berbagai aksi kejahatan, mulai dari meretas sistem hingga menyebar virus, malware dan ransomware. Menlo melaporkan bahwa pada tahun 2020, sekitar 62% serangan siber adalah serangan ransomware. Pelaku kejahatan ini sering bekerja dalam kelompok yang berusaha menembus jaringan tertentu. Tujuan mereka bisa bermacam-macam, seperti mencuri, mengubah, menghapus data, atau meminta uang tebusan agar data dan sistem tidak bisa diakses. Keamanan yang baik sangat dibutuhkan untuk melindungi bisnis dari ancaman ini.

Melindungi diri dari serangan cyber sangat penting, dan salah satu caranya adalah dengan mengamankan akses internet. Pelajari lebih jauh apa itu internet security dan bagaimana fungsinya bagi sistem, jaringan, dan data penting Anda.

Apa yang dimaksud dengan internet security?

Internet security, atau keamanan internet, mencakup semua hal yang berkaitan dengan perlindungan saat melakukan aktivitas dan transaksi online. Menurut Kaspersky, keamanan ini meliputi perlindungan browser, data yang diisi di formulir online, perilaku saat online, keamanan jaringan, proses otentikasi, dan perlindungan data yang dikirim lewat protokol internet (IP).

Technopedia menjelaskan bahwa keamanan internet bergantung pada sumber daya tertentu dan standar untuk melindungi data yang dikirim melalui internet. Salah satu caranya adalah penggunaan enkripsi seperti Pretty Good Privacy (PGP). Selain itu, ada juga firewall yang memblokir lalu lintas yang mencurigakan, serta perangkat anti-malware, anti-spyware, dan anti-virus yang digunakan untuk memantau lalu lintas internet dari jaringan atau perangkat tertentu.

Keamanan internet menjadi hal penting bagi perusahaan dan pemerintah dalam melindungi data serta informasi penting. Jika keamanan internet lemah, hal itu bisa merusak kepercayaan dan menyebabkan gangguan pada bisnis atau kegiatan lainnya karena data bisa disusupi atau dialihkan melalui web.

Mengapa Pengamanan Internet Sangat Penting?

Penting bagi individu, pemerintah, dan perusahaan swasta untuk melindungi diri dari serangan siber yang mungkin terjadi. Banyak celah yang bisa dimanfaatkan oleh pelaku kejahatan siber, sehingga keamanan internet sangat diperlukan.

Data pribadi dan rahasia, milik individu, perusahaan, dan pemerintah, termasuk yang bernilai tinggi dan sensitif. Informasi ini memiliki berbagai tingkat kerahasiaan, dari yang tidak berbahaya hingga data privasi yang sangat penting.

Penipuan identitas dan pencurian data seperti video, foto, dan dokumen secara digital sering dilakukan untuk dijual secara ilegal. Perlindungan yang kuat diperlukan untuk menjaga kerahasiaan informasi pribadi, kartu kredit, nomor rekening, dokumen asuransi, catatan keuangan perusahaan, rencana produk, dan strategi bisnis.

Keamanan internet juga penting untuk melindungi komputer dari kerusakan, seperti virus, trojan, dan perangkat lunak berbahaya lainnya. Jika serangan ini menargetkan sistem pemerintah atau perusahaan besar, mereka bisa mengganggu komunikasi dan layanan, bahkan menyebabkan masalah lain.

Apa sebenarnya manfaat dari keamanan internet?

Menambahkan keamanan internet ke dalam bisnis atau layanan berarti melindungi diri dari potensi serangan siber. Ada enam ancaman umum yang paling sering muncul, seperti phising, peretasan dan akses jarak jauh, worm, spam, malware dan malvertising, ransomware, botnet, hingga risiko dari Wifi publik dan di rumah.

Berikut tiga manfaat perlindungan internet untuk individu, perusahaan, dan pemerintah, berdasarkan kutipan dari Simplify.

1. Tidak ada bugs Komputer, PC, dan laptop sangat mudah terkena virus dari internet atau mengalami kerusakan karena bugs. Menggunakan perlindungan dari internet security sangat membantu mengurangi risiko tersebut.

2. Melindungi pelanggan Selain melindungi perangkat dan layanan bisnis, keamanan internet juga penting untuk menjaga data pelanggan tetap aman dan rahasia.

3. Perlindungan dari spyware Spyware tidak hanya bisa merusak komputer, tetapi juga mengintai aktivitas Anda. Mereka bisa mencuri data pribadi seperti password, nomor kartu kredit, rekening bank, hingga alamat rumah. Biasanya, hacker memakai spyware untuk mencuri identitas dan aset Anda.

10 Ancaman Paling Umum Terhadap Keamanan Internet

1. Virus Komputer
   Virus komputer menjadi ancaman utama dalam dunia internet. Ketika virus masuk ke komputer atau sistem, mereka bisa langsung merusak dan menyebar dengan cepat ke komputer lain dan jaringan yang terhubung.

2. Malware dan Ransomware
   Serangan malware atau ransomware pada database bisa membuat data terkunci. Mereka akan mengenkripsi file sampai Anda membayar uang tebusan. Jika terkena malware, data bisa hilang dan file penting bisa terhapus selamanya.

3. Phishing
   Tujuan utama phishing adalah mencuri data pribadi seperti username, password, dan informasi kartu kredit. Penipu sering menyamar sebagai bank atau layanan keuangan. Mereka memakai email, pesan singkat, atau situs palsu untuk menipu korban dan mencuri data.

4. Botnet Botnet adalah salah satu ancaman terbesar bagi keamanan internet. Seperti malware, botnet dapat mengenkripsi data dan mengendalikan jaringan komputer dari jarak jauh.

5. DDoS Serangan Distributed Denial of Service (DDoS) bertujuan membanjiri server agar tidak bisa digunakan. Serangan ini mengganggu layanan dan membuat situs tidak bisa diakses.

6. Trojan Horse Terkadang, Trojan horse terlihat seperti program biasa yang tidak berbahaya. Padahal, itu adalah jalan masuk untuk menyebarkan virus dan malware. Biasanya, Trojan menyebar lewat link atau lampiran email yang tampak normal. Saat membuka lampiran atau meng-klik link tersebut, malware langsung terunduh ke komputer.

7. SQL Injection

Serangan SQL injection menggunakan kode berbahaya untuk menembus sistem keamanan untuk mencuri atau menghapus data berharga Anda.

8. Rootkit
   Rootkit memungkinkan hacker mengakses sistem dari jarak jauh dengan menanamkan beberapa alat di jaringan Anda. Biasanya, serangan ini mencuri password dan mematikan program antivirus.

9. Rogue Security Software
   Jenis serangan ini menipu pengguna agar percaya komputer mereka terinfeksi virus. Penyerang kemudian menawarkan pembaruan keamanan palsu dan menyisipkan malware ke dalam komputer.

10. Ancaman APT
    Apt (Advanced Persistent Threat) masuk ke sistem secara diam-diam melalui kode yang tersembunyi. Mereka tetap diam dan mencuri data keuangan secara perlahan. Serangan ini sulit dideteksi karena pola aktivitas yang tidak biasa di jaringan.

Temukan solusi keamanan internet terbaik untuk bisnis Anda Saat ini, pilihan penyedia internet security semakin banyak dan beragam. Pastikan Anda memilih solusi yang mampu mendukung pertumbuhan bisnis Anda dan menawarkan perlindungan maksimal. Pilih produk terkenal seperti Aruba ESP with Zero Trust, Aruba ESP with Zero Trust Security, ClearPass Device Insight (CDI), Aruba VIA, dan ClearPass Policy Manager. Produk-produk ini dirancang untuk membantu bisnis tetap aman dan berjalan lancar.