VGA card yang juga dikenal sebagai kartu video/tampilan atau adaptor grafis, digunakan untuk memproses dan menghasilkan umpan gambar keluaran ke monitor atau tampilan komputer. Menghubungkan dengan motherboard komputer, VGA card berisi mekanisme pendinginan, unit pemrosesan, koneksi ke perangkat tampilan, dan memorinya sendiri.
Sistem komputer dengan spesifikasi rendah biasanya memiliki grafis terintegrasi di motherboard atau CPU untuk menghasilkan output. Namun, kualitas grafik yang dibuat secara signifikan ditingkatkan pada sistem yang memiliki kartu VGA khusus, yang diperlukan untuk membuat grafik 3D yang akurat. Ini sangat penting bagi mereka yang memiliki masalah dengan gambar, video, dan game.
Perangkat keras komputer yang disebut Video Graphics Adapter (VGA) memiliki kemampuan untuk mengkonversi gambar ke layar monitor. Kartu grafis sering disebut sebagai VGA. Terlepas dari produsen perangkat keras kartu grafis, istilah VGA masih merujuk pada resolusi layar 640 x 480. Kartu grafis berdaya tinggi diperlukan untuk proses desain grafis atau bermain video game. Selain itu, "VGA" juga dapat merujuk pada konektor VGA 15-pin, yang masih banyak digunakan untuk mengirimkan sinyal video analog ke monitor. Meskipun Super VGA sebenarnya menggantikan standar VGA, standar XGA secara resmi merupakan penggantinya.
Prosesor, memori, dan VGA adalah tiga komponen PC yang sangat penting untuk kinerja grafis. Tampilan analog komputer yang umum adalah VGA. VGA juga dapat didefinisikan sebagai bagian yang bertanggung jawab untuk menghasilkan output visual dari komputer dan perangkat keras yang memungkinkan komputer menampilkan output visual. International Business Machines Corporation, yang kemudian disingkat menjadi IBM, memasarkan VGA untuk pertama kalinya pada tahun 1987. IBM adalah perusahaan di Amerika Serikat yang memproduksi perangkat lunak dan perangkat keras. IBM didirikan pada tanggal 15 Juli 1911. Kantor pusat pertamanya didirikan di Armonk, New York, Amerika Serikat, pada tahun 1888.
Adapun jenis-jenis VGA pada komputer antara lain:
VGA Onboard
VGA onboard adalah unit pemrosesan yang sudah terintegrasi dalam motherboard, sehingga kartu VGA tidak lagi diperlukan. Karena chipset VGA onboard dapat diatur menjadi tidak aktif jika pengguna ingin memasang kartu VGA yang diinginkannya, keberadaan chipset ini tidak diperbaiki. Sejak IBM PC pertama kali dibuat pada tahun 1981, hampir semua PC memiliki memori terpisah untuk frame buffer—blok memori yang memetakan gambar yang keluar dari layar monitor. Sistem yang mendukung video monokrom berbasis karakter tidak akan menghadapi masalah ini. Karena frame buffer hanya membutuhkan 2 KB.
Namun, GUI (Graphical User Interface) berbasis modern sangat haus memori karena membutuhkan layar bitmap resolusi tinggi dan warna asli. Sebuah layar dengan resolusi 8 bit dengan warna 640 x 480 piksel membutuhkan frame buffer sebesar 300 KB, sedangkan layar 1024 x 768 piksel dengan warna 24-bit membutuhkan 2,25 MB memori. Ukuran buffer bingkai khusus tetap. Buffer bingkai, terlepas dari mode layar yang digunakan, harus dapat mendukung resolusi dan kedalaman warna yang paling tinggi. Meskipun menggunakan resolusi rendah dan 16 warna, program tidak dapat menggunakan sisa memori dari frame buffer. Ini karena video dikemas dan diatur dalam subsistem grafis khusus. Oleh karena itu, mega-mega byte memori dibuang sia-sia. UMA menggabungkan frame buffer dengan memori utama.
Ini karena video dikemas dan diatur dalam subsistem grafis khusus. Oleh karena itu, mega-mega byte memori dibuang sia-sia. UMA menggabungkan frame buffer dengan memori utama.
VGA Card (dengan kartu VGA)
Sejak sistem IBM PC pertama, komputer selalu memiliki unit kartu grafis, apakah itu CGA, EGA, MCGA, atau VGA. Anda akan mendapatkan kinerja yang lebih baik daripada sistem yang menggunakan UMA (Unified Memory Architecture) jika Anda menggunakan kartu VGA sebagai pengganti kartu onboard. Kartu grafis 8-bit dengan memori 512 KB yang dapat menampilkan 256 warna pada resolusi 640 X 480 mungkin sudah cukup di masa lalu, tetapi sekarang tidak lagi. Komputer multimedia paling tidak membutuhkan kartu grafis 64-bit dan memori 1 MB.
Jenis VGA Berdasarkan Slotnya
VGA type AGP VGA type AGP
Karena ada peningkatan transfer data yang signifikan dari memori, CPU, dan peralatan display, slot AGP pertama kali dibuat untuk memasang VGA AGP. VGA AGP pertama kali dirilis dengan nilai tegangan yang digunakan. AGP 1x dan 2x menggunakan 3,3 v, dan AGP 4x dan 8x menggunakan 1,5 volt.
VGA type PCI
Untuk menggunakan kartu VGA PCI ini, Anda hanya perlu memasangnya pada slot PCI. Karena keterbatasannya, termasuk noda di bagian depan slot dan jenis pin lurus vertikal, jenis VGA PCI ini jarang digunakan.
PCI Express
Slot VGA ini, yang merupakan evolusi berikutnya dari slot PCI, memiliki kapasitas yang luar biasa. Slot PCI Express terdiri dari dua versi yang sangat terkenal, PCI Express 1x dan 16x. PCI Express 16x digunakan khusus untuk memasang VGA tipe PCI Express, dan PCI Express 1x untuk pemasangan peralatan tambahan. Ciri fisik VGA PCI express adalah bentuknya yang berbeda dari bentuk PCI biasa. Berikutnya adalah slot VGA dan PCI Express.
Aplikasi yang sedang berjalan akan meminta driver kartu grafis untuk membantu membuat gambar. Driver grafis membaca petunjuk dari sistem operasi atau aplikasi, kemudian mengambil data digital dan mengubahnya menjadi format yang dapat diterima kartu grafis. Kemudian, driver mengirimkan data digital yang baru diformat ke kartu grafis untuk dirender. AGP/PCI-E slot motherboard memungkinkan data masuk ke kartu VGA. Data dikirim ke memori kartu grafis sebagai penyimpanan sementara setelah ditransfer ke kartu grafis. Setelah itu, data digital diambil oleh GPU dan diproses menjadi piksel. Piksel saat ini belum siap untuk ditampilkan di layar. Piksel akan dikirim kembali ke Video RAM untuk disimpan. Langsung terhubung ke digital-to-analog converter (DAC) adalah VRAM. Konverter ini, yang juga disebut RAMDAC, berfungsi untuk mengubah gambar menjadi sinyal analog sehingga monitor dapat melihatnya. Gambar terakhir dikirim ke monitor oleh RAMDAC melalui kabel.
Salah satu fungsi utama kartu VGA pada monitor adalah membantu mengubah sinyal digital yang dihasilkan oleh komputer menjadi gambar layar grafik. Memiliki kartu VGA dengan kapasitas yang tinggi juga akan meningkatkan fungsinya, seperti: - Grafik dalam bermain game akan menjadi jauh lebih baik tanpa masalah
- Tampilan layar lebih jernih dan tajam - Membantu dalam desain grafis dan 3D
- Menggunakan kabel HDMI untuk menyambungkan laptop atau PC ke layar TV dan menghasilkan gambar dengan kualitas terbaik
- Sangat cocok bagi pengguna yang senang melihat film dengan detail yang luar biasa
Gamer yang menginginkan pengalaman bermain yang ideal tanpa gangguan harus memiliki kartu VGA dengan spesifikasi tinggi. Kita dapat mengetahui apa fungsi VGA card dan informasi lainnya jika tidak dapat mendapatkannya.
-Ads Here-